Wednesday, October 16, 2013

Khutbah Arafah 1434H ( 3 )


Allahuma Ya Allah, Ya Tuhan kami :

Duhai yang Mulia, Yang penuh dengan kebesaran, Ya Allah. Kami menadah tangan kehadratMu dengan segala kerendahan hati kami Ya Allah. Hari Arafah Ya Allah, hari yang padanya berkumpul nabi dan para sahabatmu ya Allah.

Ya Allah Ya Tuhan kami. Kami pohonkan kepadaMu di suasana kepanasan ini. Ya Allah. Di suasana padang pasir ini Ya Allah. Di debu-debu ini ya Allah. Di bumi Arafah ini Ya Allah. Kau lihatlah tangan-tangan hamba dan tangan-tangan sahabat-sahabat hamba ya Allah. Tangan yang berlumuran dengan dosa dan maksiat ya Allah. Ya Allah, kami tidak punya tangan yang lain, yang mampu kami tadahkan kepadaMu Ya Allah. Melainkan tangan-tangan ini Ya Allah.

Sudilah Engkau mengampunkan dosa-dosa kami Ya Allah. Dosa yang kami sedari dan tidak kami sedari ya Allah. Dosa yang kami sengaja dan tidak kami sengaja ya Allah. Dosa yang kami sembunyikan dan tidak kami sembunyikan Ya Allah. Dosa yang diketahui oleh anak dan isteri kami dan dosa yang tidak diketahui oleh mereka ya Allah.

Ya Allah Ya Tuhan kami. Kesempatan ini kami bermohon dengan menadah tangan segala kerendahan hati kami Ya Allah. Sudilah Engkau mengampun dosa kami terhadap ibu dan ayah kami. Ya Allah. Itulah ibu yang telah melahirkan kami Ya Allah. Ibu yang telah membedakkan kami, memandikan kami, yang telah menyikatkan rambut-rambut kami ya Allah. Mereka telah mengorbankan seluruh kehidupan mereka Ya Allah demi membesar dan mendidik kami Ya Allah.

Ya Allah Ya Tuhan kami. Rahmati dan kasihilah ibu dan ayah Ya Allah. Engkau telah pesankan kepada kami tentang ibu Ya Allah. Jangan kamu katakan oh sekalipun terhadap ibu dan ayah namun Ya Allah. Kami lebih Ya Allah. Kami lebih Ya Allah. Kadang-kadang kami mengkasari ibu dengan bahasa-bahasa kami Ya Allah. Cukuplah Ya Allah. Ya Allah Ya Tuhan kami. Kami pohonkan kepadaMu Ya Allah di suasana dan saat ketika ini khusus bagi ibu dan ayah yang telah pergi yang sedang menanti kedatangan kami di pintu kuburMu Ya Allah. Kasihanilah ibu Ya Allah. Kasihanilah mereka jangan Kau azabkan ibu dan ayah Ya Allah. Ya Allah Ya Tuhan kami.

Sesungguhnya kuburMu adalah sempit Ya Allah. Kau perluaskanlah untuk kami, untuk ibu-ibu dan ayah-ayah kami Ya Allah. KuburMu adalah tempat soalan Mungkar dan Nakir Ya Allah. Kau permudahkanlah untuk kami, untuk ibu-ibu dan ayah-ayah kami Ya Allah. KuburMu adalah tempat yang gelap Ya Allah. Kau terangilah untuk kami, untuk ibu-ibu dan ayah-ayah kami Ya Allah. Ya Allah Ya Tuhan kami. Sekiranya ibu sedang diazab di pintu kubur Ya Allah. Cukuplah Ya Allah. Cukuplah Ya Allah. Ibu tidak akan mampu menghadapi azab kuburMu Ya Allah.

Ya Allah Ya Tuhan kami. Kami pohonkan Engkau ampunkan dosa-dosa kami terhadap anak dan isteri kami, terhadap anak dan suami kami Ya Allah. Terhadap jiran tetangga kami Ya Allah.

Ya Allah Ya Tuhan kami. Kami pohonkan kepadaMu Ya Allah. Berilah kepada kami haji yang mabrur Ya Allah. Kurniakanlah haji yang mabrur Ya Allah. Izinkan untuk kami dengan haji yang mabrur Ya Allah. Tidak ada kebaikan dan kemuliaan di dunia ini melainkan alhajjmabrur; tiada balasan kecuali surga.

Ya Allah Ya Tuhan kami. Sebelum kami kembali ke tanah air kami Malaysia yang tercinta Ya Allah. Kau berilah hidayah, petunjuk khususnya kepada pimpinan-pimpinan negara kami untuk memimpin negara Malaysia ke arah melahirkan Malaysia baldatun tayyibatun wa rabbun ghafur, negara yang mendapat pengampunan daripadaMu Ya Allah.

Wallahu a’lam.

Datuk Seri Jamil Khir Baharom
15 Oktober 2013
Arafah 

No comments:

Post a Comment