Friday, January 18, 2013

Saat bicara memberikan pilihan


Saat bicara menjadi peluru
berhati-hati menghala sasaran
peluru tidak boleh berundur
terkena tembakan
menanah membusung
menanggung keperitan
 
Saat bicara menjadi api
sekam merebak membakar diam
membesar menjadi lawan
terbakar habis
menyesal tidak berguna lagi

Terlajak perahu dapat diundur
terlajak kata menghancur badan
saat bicara memberikan pilihan
pilihlah sopan santun
daripada lancang
andai tidak mampu
mengawal lajak
berdiam diri lebih baik
daripada berkata-kata.

Mohd Helmi Ahmad
Alor Setar Kedah
Tunas Cipta
Jan 2013

Ya Allah, tiada Tuhan yang sebenar melainkan Engkau, Engkaulah yang menjadikan aku, aku adalah hamba-Mu, dan aku berjanji mentaati-Mu semampuku, aku berlindung kepada-Mu daripada kejahatan kelakuanku, Kukembalikan kepada-Mu segala nikmat yang Kau berikan dan aku kembali kepada-Mu dengan dosa yang kulakukan. Ampunilah aku, kerana tiada siapa yang dapat mengampuniku melainkan Engkau. Aameen Ya Rabb.

No comments:

Post a Comment