Tuesday, May 29, 2012

Solat malam terakhir Ramadhan

Dalam kitab al-Hasani karya Ja’far bin Muhammad adh-Duruwaisaty dituliskan bahawa Rasulullah saw pernah bersabda : Barangsiapa pada malam terakhir bulan Ramadhan melakukan solat sunat sebanyak sepuluh rakaat yang pada tiap rakaatnya membaca al-Fatihah satu kali dan al-Ikhlas sepuluh kali serta ketika rukuk dan sujud membaca tasbih : Subhanallah wal hamdulillah wa la’ilaha ilia Allah wallahu akhbar sebanyak sepuluh kali.

Dan seusainya bersujud sambil membaca : Wahai yang Maha Hidup, Wahai yang Maha Berdiri Sendiri, Wahai Pemilik Keagungan dan Kemuliaan, Wahai Tuhan yang menyayangi dunia dan akhirat dan yang mengasihi keduanya, Wahai Tuhan orang-orang terdahulu dan terkemudian, ampunilah segala dosa kami, terimalah solat-solat kami, ibadah puasa kami dan qiyam kami di bulan Ramadhan…

……….…..Demi Dzat yang telah mengutusku dengan kebenaran Kenabian, sesungguhnya Jibril as telah mengabarkan padaku dari Israfil as dari Allah swt bahawa tak seorangpun mengangkat kepalanya dari tempat sujudnya itu  kecuali Dia telah menerima seluruh amalnya dan mengampuni semua dosanya. Walaupun dosanya lebih dari 70 macam dosa, yang masing-masingnya lebih besar dari seluruh dosa hambaNya. Allah swt juga akan menerima amalan puasa dari semua penduduk di lingkungannya tempat dia berdoa.

Rasulullah saw melanjutkan sabdanya : Demi Dzat yang mengutusku dengan kebenaran. Sesungguhnya, orang yang melaksanakan solat dan beristighfar seperti (yang aku ajarkan) itu, maka Allah akan menerima puasa, solat, qiyamullail dan mengampuni dosa-dosanya serta mengabulkan seluruh permohonannya. Inilah hadiah khusus untuk umatku, baik laki-laki maupun perempuan. (Hadiah) yang belum pernah Allah berikan kepada seorang pun sebelumku, baik dari kalangan nabi maupun selainnya.

Wallahu’alam.

( Indahnya Ramadhan : Amalan lengkap & doa; Sharhan Safie, ms 166 )



Ya Allah, janganlah Engkau jadikan puasa ini sebagai yang terakhir dalam hidupku. Seandainya Engkau berketetapan sebaliknya maka jadikanlah puasaku ini sebagai puasa yang dirahmati bukan yang hampa semata. Ameen Ya Rabb.

No comments:

Post a Comment