Saturday, February 14, 2015

Sebatang pena


Digenggamnya sebatang pena kehidupan
digores-goreskan dilakar-lakarkan sepenuh daya
ada ketika lakarannya menyerupa suatu ukiran
ada ketika contengannya tinggal sebagai
contengan

Seperti gores-goresan seperti lakar-lakaran itulah
kita merintis kita melukis jalan hidup sendiri
dengan doa kita bakal berupaya berharap
sesuatu jadilah sebagaimana katanya: Jadilah!

Dengan pena kita mula berkisah: Tinta adalah doa
penyambung keikhlasan. Tinta adalah doa
yang mencatat bukti permohonan. Kita sebatang
pena,
penuhkan doa, catatkan permohonan…….

Aminhad
Taman Bahasa Ibunda,1992
Utusan Publications & Distributors Sdn.Bhd.

No comments:

Post a Comment