Ingat, ayah selalu berpesan
jangan bermain api
api kemarahan
api persengketaan
api kedengkian
api kedegilan
api kedurjanaan
api kesongsangan
panasnya boleh mencarik kulit
imanmu
pedihnya menusuk ke tulang
setiamu
lecitnya melupas daging
sejahteramu
Ingat, setiap kali ayah mengendongmu
kulitmu yang koyak disapu rapu
ramuan rindu
ngilu yang menikam dibelat sendu
darah dan nanah yang memercik
dikerkas syahdu
api yang membakar
dipagari pesan tembok sang
perindu
ingat, jangan lagi bermain api
api membakar diri
api merosak hati
api memamah diri seperti memakan
kayu mati
pesan ayah jangan bermain api
kelak runtuhlah hati budi
lenyaplah jati diri.
Ezani Hj Daud
Kota Bharu
Jendela Timur
DBP, Bil 38 Apr 2013
No comments:
Post a Comment