mengenal
bentuk dan rupa
sebagaimana
tenunan zahir
begitulah
pakaian akhir
melihat
dengan mata kedua
bertakhta
akal di singgahsana
mengarang
tafsiran dan keputusan
dibatasai
dangkal logika dan alasan
melihat
dengan mata ketiga
pantulan
dari cermin jernih sukma
membaca
rangkap tersurat
menterjemahkan
puisi hakikat
semuanya
harus kembali
kepada
sang penyair abadi
yang
maha pemurah
meminjamkan
saat hayat.
ABIZAI
Sinar Benar
DBP, 2011
No comments:
Post a Comment