a) Bersabda rasulullah saw: Barangsiapa mengucapkan kalimat syahadat dengan ikhlas akan masuk
syurga. Ditanya rasulullah saw: Bagaimanakah tanda ikhlas itu, ya rasulullah?
Beliau menjawab: Ialah mencegahnya dari perbuatan yang haram! (Tadzkiratul
Gurthubi)
b) Bersabda rasulullah saw: Zuhud (meninggalkan keduniaan) di dunia memberi
istirehat kepada hati dan tubuh, sedang kerakusan kepada keduniaan meletihkan
hati dan badan (Tharigah Muhammadiah)
c) Berkata Abu Yazid Albusthami: Tiada seorang mengalahkan aku kecuali
seorang dari penduduk Balakh. Ia datang tanya kepadaku: Apakah batasnya zuhud
dalam pandanganmu. Aku menjawab: Bila kami dapat sesuatu kami makan dan tidak
kami bersabar. Demikian itu dipraktikkan oleh anjing-anjing Balakh kata si
orang itu. Aku bertanya kembali kepadanya: Dan apakah batasnya zuhud dalam
anggapanmu? Ia menjawab: Bila kami tidak memperoleh sesuatu kami bersabar, bila
kami berhasil kami berikan kepada orang lain.
(Mukasyafatul-Gulub)
d) Diriwayatkan bahwa rasulullah saw bersabda: Tanda kesengsaraan – kebinasaan adalah
empat: Melupakan dosa-dosa yang lalu padahal tetap tercatat pada Allah,
menghitung-hitung amal yang lalu padahal tidak diketahui diterima atau ditolak
oleh Allah, memandang kepada yang berada di atasnya dalam soal-soal keduniaan
dan kepada yang berada di bawahnya dalam soal-soal agama. Allah berfirman: Aku
mengkehendaki engkau, tetapi engkau tidak menghendaki Aku, maka Aku tinggalkan
engkau.
(Minhajul-Muta’allim)
Wallahu ’alam
H.Salim
Bahreisy
Bekal Juru
Da’wah Jilid 2
Surabaya,
1977
Moga kita semua beroleh keampunanNYA.
ReplyDelete