Pembersihan Jiwa
Ya Allah yang Maha Pengampun lagi
Maha Mengasihani, ampunilah dosa-dosa kami atas kelalaian kami selama ini yang
sesungguhnya tidak mampu mengenal akan kasih dan cintaMu yang tidak bertepi.
Kami mengucapkan kalimah Lailahaillallah,
tapi tapi sesungguhnya ia hanya di bibir sahaja. Iman itu sesungguhnya belum
masuk ke dalam hati kami, sehingga kami tidak mampu merasa cinta dan rindu
kepadaMu Ya Wadud yang Maha Pencinta, kami seseungguhnya tidak mampu untuk
merasa gementar ketika ayat-ayatMu dibaca. Kami menyatakan Engkau adalah Tuhan
kami, tapi dalam masa yang sama kami sering mengutamakan dunip hidia, wang
ringgit, nafsu kami, rakan-rakan kami, prinsip-prinsip hidup kami dan
melalaikan diri dari mengingatiMu Ya allah. Ampunilah segala dosa atas
kesilapan dan kelalaian kami itu Ya Allah.
Ya Allah yang Maha Agung lagi
Maha Suci, Engkau alirkanlah kalimah Lailahaillallah,
ke dalam hati kami. Engkau akirkan kalimah Lailahaillallah,ke dalam saliran darah kami. Engkau alirkan
kalimah Lailahaillallah, ke dalam
jaringan urat-urat kami dan Engkau nalirkan kalimah Lailahaillallah, kepada seluruh anggota tubuh kami agar dengan
kalimah ini kami mampu mengharungi kehidupan dunia sebagai hamba dan
khalifahMu. Jadikanlah kehidupan kami ini berada di atas orbit fitrah kejadian
kami yang Engkau ciptakan dengan penuh kesempurnaan sehingga akhir hayat kami.
Ya Allah yang Maha Pembantu lagi
Maha Pengasih lagi Maha Penyayang, bantulah kami melontarkan sifat-sifat buruk
yang ada dalam hati kami Ya Allah. Astaghfirullah, Engkau bantulah kami
lontarkan sifat sombong dan ego kami, Astaghfirullah, Engkau bantulah kami
lontarkan sifat malas kami. Astaghfirullah, Engkau bantulah kami lontarkan
sifat nerasai diri hebat. Astaghfirullah, Engkau bantulah kami lontarkan sifat
keangkuhan kami. Sesungguhnya kami ini hanyalah hambaMu Ya Allah, segala apa
yang ada pada diri kami ini adalah milikMu semata-mata Ya Allah. Kami tidak
punya apa-apa. Ya Allah. Ampunilah kami, selama ini tidak sedar akan hakikat
diri kami dan tidak mengenal siapa Tuhan kami sebenarnya.
Aameen.
Dr Wan Masri
Asmaul Husna atas
namaMu aku merintih
No comments:
Post a Comment