Tiga ayat – turun di Mekah
Dengan nama Allah, Pemurah, Penyayang
Keterangannnya telah terdahulu di surah Al Fatihah
1. Kami telah beri kepadamu terlu banyak.
Keterangan :
Di waktu ketua-ketua Quraisy melihat anak-anak Nabi kita s.a.w. banyak yang mati, mereka berkata: ‘Muhammad itu orang yang putus berkat dan turunannya dan akan hilang sebutannya’ dan mereka anggap yang demikian itu satu kekurangan.
Di waktu mereka melihat kelemahan dan kepapaan orang-orang Islam mereka berkata bahawa kalau agama Muhammad itu benar, tentulah diturut oleh orang-orang kaya dan orang-orang yang mempunyai kekuatan.
Mereka yang baru masuk Islam, tergoda juga hati mereka dengan omongan-omongan yang demikian kerana di waktu itu memang keadaan kaum Islam di dalam serba kekurangan.
Di dalam keadaan yang sedang begitu, Allah wahyukan kepada Nabi kita s.a.w. ayat tadi yang maksudnya : Kami telah beri kepadamu nikmat yang terlalu banyak, iaitu Kami jadikanmu Nabi dan Rasul, Kami beri kepadamu agama yang amat sempurna, Kami beri kepadamu Al-Quran yang tidak ada bandingannya.Kami jadikanmu hidup mulia dan disebut orang hingga hari qiamat.
Kami berikan kepadamu pengikut-pengikut yang setia kepadamu di dalam masa susah payah.Nikmat-nikmat ini sekalian lebih besar harganya dan lebih tinggi kemuliaannya daripada anak-anak dan kekayaan yang dimegah-megahkan oleh musuhmu.
Pelajaran yang kita dapat dari ayat ini :
Semulia-mulia nikmat itu ialah taat kepada Allah, hidup di dalam keridhaan Allah, dapat kemuliaan yang disukai Allah, terpimpin di jalan Allah, dapat gelaran pembela agama Allah.
Mempunyai anak buah yang banyak, turunan yang akan menyebut nama kita, kaum yang banyak yang melindungi kita, harta benda yang banyak itu tak dapat dinamakan nikmat jika tidak disukai oleh Allah, jika tidak di jalan Allah, jika tidak untuk melindungi agama Allah.
2. Oleh sebab itu hendaklah engkau sembahyang kerana Tuhanmu dan hendaklah
engkau berqurban.
Keterangan :
Maksudnya kerana Allah telah beri kepadamu nikmat yang begitu besar harganya dan begitu mulianya maka sebagai mengucap syukur kehadratNya hendaklah engkau kerjakan ibadat dengan badan, sembahyang dan lain-lainnya dan hendaklah engkau kerjakan ibadat dengan harta seperti qurban dan lain-lainnya untuk dimakan dan digunakan oleh orang-orang miskin.
Pelajaran yang kita dapat dari ayat ini :
Kalau kita perhatikan betul-betul nanti kelihatan tidak sedikit nikmat-nikmat Allah telah tumpahkan atas kita daripada nikmat yang zahir hingga nikmat yang batin terutama nikmat iman iaitu satu pemberian yang tak dapat dinilai harganya.
Oleh sebab itu sebagai mengucap syukur dan terima kasih atas pemberianNya yang tidak ternilai, wajib kita mengerjakan sekalian perintahNya yang dapat dikerjakan dengan badan kita dan sekalian perintahNya yang mesti dikerjakan dengan harta benda kita.
3. Sesungguhnya orang yang benci kepadamu itulah orang yang keputusan.
Keterangan :
Maksudnya bahawa orang-orang yang menyatakan engkau orang yang putus berkatnya akan putus keturunannya akan hilang sebutannya itulah yang akan putus berkatnya dan keturunannya dan akan hilang sebutannya yang baik.
Pelajaran yang kita dapat dari ayat ini :
Orang yang mencela akan siapa-siapa yang berbuat kebaikan itulah yang akan hilang berkatnya dan hilang namanya yang baik dan akan tinggal sebutannya yang buruk.
( A. Hassan ; Al-Hidayah, Pustaka Aman Press 1975 )
No comments:
Post a Comment